Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Salam Bahagia Tahun baru 1 Januari 2018

Teruntuk  Bapa, Mama, adik-adik, Enu Jhein, keluarga besar Pel dan Warat, para sahabat dan kenalan Saya mengucapkan selamat Tahun Baru. Semoga ditahun yang baru ini kiranya kita selalu diberkati dan dilimpahkan kebahagiaan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.

PESAN seorang ibu untuk anaknya, bernama KENFUA' yang ingin menjadi GUBERNUR NTT

Anakku, saya dengar engkau mau calonkan diri menjadi Gubernur NTT? Benarkah? Kalau benar, maka dengarkan pesan mama: Saya berharap, agar engkau menyadari bahwa menjadi pemimipin itu tidak mudah. Tidak semua yang BERPENDIDIDKAN TINGGI  bisa menjadi pemimpin. Tidak semua yang BICARA HEBAT DI PANGGUNG bisa jadi pemimpin. Tidak semua yang pandai MENGAMBIL HATI bisa jadi pemimpin. Tidak semua yang PUNYA UANG bisa jadi pemimpin. Saya harap, engkau sadari ini semua, agar engkau bisa MENGUKUR DIRIMU. Jangan mau jadi pemimpin yang setelah dipilih, BINGUNG MAU  BUAT APA? HILANG AKAL dan nampak DANGKAL. Akhirnya engkau diperalat oleh mereka yang mendukungmu dengan uang saat kampanye. Engkau hanya akan jadi boneka dalam kepemimpinanmu. Ingat anakku sayang: Memimpin itu perlu jadi MANUSIA YANG SEIMBANG. Ia harus cerdas, bijaksana, punya komitmen, punya daya juang yang tulus, beriman, rela berkorban dan punya budaya  "RASA MALU" agar tidak mudah jatuh dalam hal-hal yang meng...

Ikatan Keluarga Besar Tabana-Kupang Gelar aksi Solodaritas Kekeluargaan

Kota Kupang_Betantt.com_Dalam rangka menyambut Tahun Baru 1 Januari 2018, Keluarga Besar Tabana-Kupang menggelar aksi Solidaritas Kekeluargaan. Aksi Solidaritas Kekeluargaan ini dilaksanakan di Kelurahan Fatululi-Kota Kupang -NTT. Ikatan Keluarga Besar Tabana-Kupang menggelar aksinya dengan membantu membangun rumah salah seorang janda tua asal Pulau Semau, Oma Mery. Yoseph Tobi, Ketua Ikatan Keluarga Besar Tabana-Kupang setelah diwawancarai menerangkan bahwa aksi solodaritas ini dilaksanakan untuk membangun solidaritas antar sesama Menyambut Tahun Baru 2018 "Kami Melaksanakan Aksi Kekeluargaan ini dalam rangka membangun solidaritas antar sesama dalam menyambut tahun Baru 2018," tutur Yoseph. "Kali ini Kami melakukan aksi solidaritas di kelurahan Fatululi, yaitu Membantu Oma Mery, salah seorang Janda Tua asal Pulau Semau yang menetap di Kelurahan Fatululi,"lanjud Yoseph. " Oma Mery adalah seorang janda tua yang hidupnya serba kekurangan. Oleh karen...

NTT SEDANG DEMAN ISTILAH " GUY'S

Oleh : Max Umbu      Belakangan istilah ini menjadi trendubg topik di medsos. Walau istilah ini bukan istilah baru tapi karena cara dan gaya pengucapannya yang cukup kental dengan logat lokal/ etnis membuat istilah/ kata ini terasa memberi rasa dan egek yang lebih luas dan menggelitik peninton dan pendengatnya.       Bgm tidak ketika sang Nona dgn enteng dan sedikit kaku mengobral istilah itu nyaris sesudah  2- 3 kata lain, kata GAY'S membanjiri kata sang nona ...     Bagi sebagia mereka yg menyaksikan ini terasa geli karena sang nona tidak peduli bgm menempatkan istilah secara wajar dan melafalkan bahasa GAUL ini dengan lebih smooth..      Sebagian yang lain coba menikmati bgm logat dan lagak sang nona yang tampak seperti artis lokal yg ingin tampil alami bersama kawan2nya...      Apa pun itu, terlepas dari yang bersangkutan memang mengerti dgn benar bgm menempatkan istilah/ kata dengan benar atau ti...

Pentingnya Politik Keterwakilan Di Lamaholot?

Abdul Munir Sara Kemarin ketika kami ke Kutai Kartanegara-Kaltim dalam suatu acara BM PAN; betapa kagetnya, dia punya APBD sekitar Rp.9 triliun pada tahun 2017, tapi kondisi infrastruktur mengenaskan. Secara regional, terjadi penyusutan angkatan kerja sekitar 61 ribu orang ditahun 2016 berdasarkan data BPS. Penyebabnya harga komoditas global yang menurun sejak 2016; menjadi faktor slow down harga batu bara sebagai komoditas unggulan Kaltim khususnya kabupaten Kukar. Saya sempat bicara dengan teman-teman DPRD II terkait perpolitikan disana. Betapa kagetnya. Untuk mengamankan suara saja, per orang paling rendah Rp.250.000. Bahkan wilayah perkotaan; kisarannya bisa sampe Rp.1 juta per suara. Belum agi wilayah yang susah di Jangkau, di kawasan perbatasan. Ini hampir berlaku masif atau semacam harga pasaran politik transaksional disana. Saya berharap, momok demokrasi macam ini tak terjadi di NTT. Jadi kita bayangkan, seperti apa rupa politik anggaran disana. Sudah bisa dipastikan...

*Penilaian sementara terhadap paslon Cagub & Cawagub NTT*

*1. Bapak Esthon dan Bapak Chris Rotok :* Pasangan yang paling solid dan paling siap menghadapi kontestasi pilgub NTT. Beliau berdua sudah memiliki basis pendukung yang solid. Terbukti dalam beberapa kali survey oleh Lembaga Survey yang berbeda Elektibilitas Pak Esthon tidak terkalahkan. Beliau berdua dikenal sangat merakyat dan memiliki pola kepemimpinan paternalistik yang tinggi, dan selalu memberikan jalan keluar terbaik. Potensi memenangkan pilgub NTT sangat besar, jika paslon lain kurang peka dalam membangun persepsi baru di kalangan pemilih. *2. Bapak Benny Harman & Benny Litelnoni* : Beliau berdua merupakan pasangan yang unik, karena sama Namanya. Elektibilitas average. Soliditas paslon sempat terganggu menjelang penetapan. Khususnya dukungan koalisi partai. Potensi menang ada jika ada paslon yang gagal saat pendaftaran. *3. Bapak Vicky Bungtilu Laiskodat dan Bapak Joseph Naisoi* : Inilah pasangan kejutan yang sesungguhnya karena tidak terbaca sebelumnya. Pas...

Ada Cinta Dalam Diamku

Kukagumi engkau dari kejauhan.. Dikala sepi mencekik hati.. Dikala sendiri dalam kepiluan.. Menahan rindu yang berhamburan.. Biarkan kupendam semua rasa ini.. Tak akan kutunjukan padamu pujaan hati.. Diam-diam rasa ini telah lama bersemi.. Didasar hatiku yang selalu sepi.. Kau bagaikan indahnya sang bulan.. Yang bisa terus kupandangi tapi tak bisa kumiliki.. Hanya mampu ku tatap dari dari kejauhan.. Merasuk kehati dan berujung ke mimpi.. Kuakui kutlah jatuh cinta diam-diam.. Sejak mengenalnya pesonamu terus bersemayam.. Bias-bias indahmu terus berkilauan.. Selalu membayangiku setiap malam..

Pro Kontra Wacana Remisi Untuk Koruptor

‘Pemerintah bermaksud untuk melonggarkan syarat atau obral pemberian remisi agar koruptor tidak perlu berlama-lama dipenjara’ Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) berupaya merevisi Peraturan Pemerintah (PP) No. 99 tahun 2012 yang sebelumnya mengetatkan pemberian remisi kepada narapidana kasus korupsi. Namun hal tersebut mendapat tentangan dari masyarakat. Seorang warga bernama Dewi Anggraeni Puspitasari, misalnya, menolak mentah-mentah wacana tersebut. Dalam   petisinya   di situs Change.org, ia mengatakan, “Pada peringatan hari kemerdekaan Indonesia ke-71, Gayus Tambunan mendapat hadiah berupa remisi   atau pemotongan masa pidana sebanyak 6 bulan, sedangkan Nazaruddin dapat remisi sebanyak 5 bulan. Belum lagi dalam satu tahun para terpidana kasus korupsi [koruptor] bisa mendapat lebih dari satu kali remisi. Terbayang bukan, jika syarat pemberian remisi kepada koruptor lebih diperlonggar?” Mengapa pemerintah berupaya m...

Selamat Tinggal Derita-Selamat Datang Bahagia

Saat 2017 hadir menyapa… Betapa waktu itu ia disambut penuh suka… Semua duka ketepi dan terlupakan…. Sinar malam tuk menyambut harapan…. Esoknya mentari menyinar penuh senyuman…. Januari berlalu begitu saja… Waktu bergulir seharian tak terasa… Siapa sangka… Siapalah yang menduga…. Ujian Allah datang dan singgah… Bagian dari sebuah ujian tuk lebih tabah…. Februari hadir mengikut paksi… Namun hadirnya mengikis isi hati…. Alam ini seakan tak bersahabat lagi… Hujan tak mencurah, keringlah sungai…. Telaga tak mencakupi keperluan kami… Catuan air sebagai solusi…. Supaya semua mampu melewati… Tak cukup air, udara ini tercemarkan… Jerebu melanda berbulan-bulan… Dan mulai penyakit mengganggu kesehatan…. Lalu tidak ada lagi cara terbaik tuk kami lakukan… Untaian doa terpancar meminta hujan…. Dari semua manusia yang bergelar insan… Kau memberi kami peringatan… Kau-lah Allah yang Maha Menentukan… Setiap makhluk Kau berikan ujian… Bukan untuk menyiksa atau men...