Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2018

Pantai Oa dan Rako-Surga Titipan Tuhan Di Flores

Nusa Tenggara Timur (NTT) Adalah Provinsi Kepulauan dengan berjuta aset wisata dan keberagaman budayanya. Tidak heran jika NTT mempunyai berbagai keunikan Wisata Alam dan budayanya. Kabupaten Flores Timur merupakan Kabupaten dengan keunikan berbagai Destinasi Wisata, di antaranya Wisata Religius Semana Santa Kota Reinha Larantuka, Wisata Bahari, Taman Laut, Taman Kota, Kampung Adat, Kampung Kreatif, Situs-Situs bersejarah dan sebagainya. Tapi ada yang unik dengan salah satu destinasi Wisata Alam Flores Timur yang tidak kalah Indahnya dengan Wisata alam lainnya yaitu Pantai Oa dan Pantai Rako yang terletak di Pantai Selatan Desa Pantai Oa, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur. Desa Pantai Oa memiliki 2 Pantai Pasir Putih yang sangat Indah di hiasi dengan bukit2 yang indah dan Taman Doa serta tempat peninggalan bersejarah lainnya yang melengkapi  uniknya Alam Wisata di Desa Pantai Oa. 1. Pantai Oa Pantai Oa Berada di sebelah Timur Desa Pantai Oa yang ber...

Jokowi di Antara Barisan Para Pemimpin Republik

Pengakuan jujur Jusuf Kalla terhadap keberhasilan Joko Widodo dalam mengelolah negara, sehingga Indonesia perlahan lolos dari beban utang peninggalan era Soeharto dan masa SBY, yang telah membuat Indonesia harus menanggung utang hingga Rp. 6000 triliun dengan dalih 'subsidi,' yang hanya memperkaya dirinya sendiri dan konco-konconya; silahkan membaca tulisan berikut sampai selesai, agar kita paham mengapa kini Indonesia perlahan menjadi negara hebat di Asia dalam kurun waktu yang tidak terlalu di lama di era Joko Widodo. _"PERJUANGAN MORAL JOKOWI bagi INDONESIA"_ Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK) dalam sambutannya di acara "Simposium Ekonomi" di MPR RI, Senayan, mengatakan bahwa ada 2 kebijakan keliru yang dilakukan pemerintah era Soeharto dan SBY, sehingga menghabiskan anggaran Rp. 6000 triliun. Kebijakan itu menjadi salah satu penyebab ketertinggalan Indonesia dari negara-negara tetangga. Satu kebijakan era Soeharto dan satu lagi...